External Day merupakan acara pameran seni yang bertujuan memberikan wawasan serta meningkatkan minat masyarakat terhadap Program Studi Manajemen Produksi Media. Tahun ini, acara dimulai dengan “Aksi Berani Bicara Sejuta Genggaman”, pada tanggal 29 Mei 2024. Sebuah kolaborasi dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FIKOM Unpad yang sukses menarik perhatian banyak pihak.
Hingga acara puncaknya yakni “Main Event” pada tanggal 31 Mei 2024. Departemen Hubungan Eksternal, Himpunan Mahasiswa Manajemen Produksi Media sukses menyelenggarakan acara ini di Selasar Pascasarjana Fikom Unpad dengan dihiasi instalasi seni yang menggambarkan pengalaman nyata para korban kekerasan seksual, menciptakan atmosfer yang menyentuh hati para pengunjung.
Pengunjung acara ini tidak hanya berasal dari mahasiswa Manajemen Produksi Media, tetapi juga dari berbagai jurusan di FIKOM yang turut memeriahkan acara. Acara dibuka dengan sambutan oleh MC dan Project Officer, dilanjutkan dengan penampilan Monolog Theatre yang menggambarkan tema kekerasan seksual dengan sangat mendalam, membuat pengunjung terkesan dan merinding.
Beragam booth menarik dari MPM Fest juga turut meramaikan acara, mulai dari booth makanan, make up, aksesoris pernak-pernik, hingga thrifting baju bekas. Kehadiran booth ini menambah semarak acara dan menarik minat pengunjung dari berbagai kalangan.
Sesi talkshow interaktif yang diselenggarakan oleh “Girl Up Unpad” menjadi salah satu momen paling berkesan. Dengan materi yang menarik dan relevan, talkshow ini memicu audiens untuk aktif bertanya dan berdiskusi, sehingga mereka merasa mendapatkan wawasan baru tentang kekerasan seksual.
Puncak acara ditutup dengan penampilan Live Session dari “GITASWARA”. Penampilan musik yang memukau ini menambah kemeriahan dan memberikan akhir yang tak terlupakan bagi seluruh pengunjung.
External Day 2024 dengan tema “Sejuta Genggaman” bukan hanya sebuah pameran seni, melainkan sebuah gerakan yang menunjukkan kekuatan dan keberanian untuk melawan kekerasan seksual. Acara ini diharapkan dapat menginspirasi para pengunjung untuk lebih sadar dan peduli terhadap isu kekerasan seksual, serta menjadi kenangan yang mendalam sebagai salah satu acara edukatif yang sukses mengangkat topik kekerasan seksual dengan cara yang unik dan berkesan.